20 Jenis Konten Video yang Bisa Digunakan Untuk Bisnis Anda

Perusahaan membuat berbagai bentuk konten untuk menarik audiens mereka dan mendapatkan pelanggan baru. Membuat konten video adalah cara yang bagus untuk terhubung dengan pelanggan Anda melalui media yang menarik. Jika Anda tertarik untuk memproduksi konten video, akan berguna untuk memahami berbagai jenis konten video yang dapat Anda buat untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Dalam artikel ini, kami menjelaskan apa itu konten video dan manfaat konten video, dan kami mencantumkan 20 jenis konten video berbeda yang dapat Anda masukkan ke dalam strategi pemasaran Anda.

Apa itu Konten Video?

Konten video adalah konten website, konten media sosial dan materi promosi lainnya yang memanfaatkan media video. Konten video dapat mencakup vlog, presentasi, demo produk, video testimonial, dan lainnya.

Banyak perusahaan membuat konten video sebagai bagian dari strategi pemasaran mereka. Dengan merilis konten video, perusahaan juga dapat membantu pelanggan mereka mengenal mereka lebih baik, memperkuat hubungan dan kepercayaan pelanggan.

Manfaat konten video

Ada banyak manfaat membuat konten video untuk perusahaan Anda, antara lain:

Melengkapi strategi pemasaran Anda

Salah satu manfaat utama membuat konten video untuk perusahaan Anda adalah konten video dapat melengkapi strategi pemasaran Anda. Anda dapat membuat video untuk mempromosikan produk Anda atau meningkatkan kesadaran merek, menjadikan video sebagai alat pemasaran yang berharga.

Melibatkan audiens Anda

Manfaat lain dari konten video adalah dapat melibatkan audiens Anda. Video adalah media yang bagus untuk mempertahankan perhatian penonton. Anda dapat membuat video cepat untuk menarik pengguna media sosial atau film merek untuk menampilkan perusahaan Anda di tingkat yang lebih dalam.

Menjangkau pelanggan baru

Menerbitkan konten video juga dapat membantu Anda memperluas pemirsa saluran media sosial dan situs web Anda. Dengan menggunakan kata kunci dan tagar yang tepat, Anda dapat menjangkau anggota audiens baru yang mungkin menjadi pelanggan.

20 jenis konten video

Berikut adalah 20 jenis konten video berbeda yang dapat dibuat oleh perusahaan Anda:

1. Behind-the-scenes perusahaan Anda

Ini dapat memberi Anda kesempatan untuk menunjukkan budaya perusahaan Anda. Dalam video behind-the-scenes Anda, cobalah untuk menampilkan beberapa karyawan di perusahaan Anda dan tunjukkan kepada audiens nama dan peran mereka. Ini dapat memberikan wawasan kepada pemirsa tentang perusahaan Anda, membantu mereka merasa lebih terlibat dengannya.

2. Vlog

Vlog, yang merupakan singkatan dari video blog, ini adalah jenis video pendek dan kasual yang dapat Anda buat untuk terhubung dengan audiens dengan cara yang bermakna dan penuh percakapan. Anda dapat bermitra dengan influencer untuk mempromosikan produk Anda melalui vlog, atau Anda dapat merekrut salah satu anggota tim Anda untuk membuat vlog yang menunjukkan apa yang dilakukan perusahaan Anda.

3. Presentasi

Biasanya, presentasi video menampilkan slide presentasi di layar serta narator. Narator berbicara kepada penonton dan menggunakan slide presentasi sebagai alat bantu visual. Presentasi video dapat menjadi cara yang efektif untuk menyajikan informasi kepada khalayak.

4. Email video

Membuat email video adalah strategi pemasaran lain yang melibatkan video. Anda dapat membuat video yang berisi informasi yang akan Anda sertakan dalam email tertulis dan melampirkannya ke email sebagai pengganti teks.

Menggunakan video bisa lebih menarik daripada email teks, dan email video bisa menonjol di antara email lain di kotak masuk pelanggan target Anda.

5. Video media sosial

Anda juga dapat membuat video atau mengambil klip dari video Anda yang lain untuk diposting di akun media sosial perusahaan Anda. Video media sosial harus pendek dan cepat untuk mempertahankan perhatian pengikut media sosial Anda. Cobalah untuk mengikuti tren media sosial sehingga Anda dapat membuat video media sosial yang menurut pengikut Anda menarik dan terkini.

6. Q&A

Q&A adalah tanya jawab. Untuk membuat video Tanya Jawab, Anda dapat mengumpulkan pertanyaan umum tentang perusahaan Anda dan meminta satu atau dua perwakilan perusahaan untuk menjawabnya. Anda dapat memasukkan semua pertanyaan dalam satu video atau membagi pertanyaan menjadi serangkaian video yang lebih pendek.

Pertimbangkan untuk memposting video tanya jawab Anda di situs web dan saluran media sosial Anda. Ini dapat memberi pelanggan Anda lebih banyak informasi tentang perusahaan Anda, meningkatkan transparansi, dan meningkatkan kepercayaan pelanggan.

7. Wawancara

Anda juga dapat membuat video yang menampilkan wawancara dengan berbagai orang yang terkait dengan industri Anda, termasuk influencer, pemimpin industri, pembicara, dan lainnya. Anda juga dapat membuat wawancara video dengan orang-orang yang bekerja untuk perusahaan Anda.

Sebelum membuat video wawancara, pastikan untuk membuat daftar pertanyaan wawancara yang solid. Anda juga dapat bertanya kepada pengikut media sosial Anda pertanyaan apa yang mereka inginkan untuk dijawab oleh tamu Anda.

8. Tutorial

Video tutorial menunjukkan kepada pemirsa cara melakukan sesuatu. Anda dapat menemukan topik yang terkait dengan industri Anda dan membuat video tutorial yang dapat dipelajari oleh pelanggan Anda.

Misalnya, jika Anda bekerja di ritel, Anda dapat membuat video tutorial yang mengajarkan pemirsa cara memadukan pola dalam pakaian mereka. Jika Anda bekerja di industri makanan, Anda bisa membuat video tutorial resep.

9. Video dengan topik tertentu

Jika perusahaan Anda berspesialisasi dalam bidang tertentu, Anda dapat membuat video topik yang menyoroti keahlian perusahaan Anda. Misalnya, jika perusahaan Anda bergerak di bidang perawatan kesehatan, Anda dapat membuat serangkaian video informatif tentang menjalani gaya hidup sehat.

Membuat video tentang topik yang relevan dengan bidang Anda dapat membantu Anda meningkatkan pemirsa dan menarik lebih banyak pelanggan potensial.

10. Webinar

Webinar adalah seminar online di mana orang dapat berkumpul untuk belajar dan menjalin hubungan. Biasanya, satu orang adalah presenter, dan anggota audiens dapat mengajukan pertanyaan kepada mereka.

Anda dapat menggunakan webinar sebagai taktik pemasaran dengan menghadirkan produk di webinar atau mengajari peserta lebih banyak tentang perusahaan Anda.

Berikut adalah artikel menarik lainnya yang bisa Anda baca:

11. Animasi

Tujuan membuat video animasi adalah untuk menghibur audiens Anda dan melibatkan mereka dengan perusahaan Anda. Anda dapat membuat video animasi yang:

  • Menceritakan kisah perusahaan Anda
  • Menceritakan kisah pelanggan
  • Mengajarkan audiens Anda cara melakukan sesuatu
  • Memberi tahu audiens Anda tentang suatu topik

Menyertakan animasi dalam video ini dapat menambah kreativitas dan minat visual, yang dapat membuatnya lebih menyenangkan untuk ditonton oleh penonton.

12. Brand film

Brand film menggunakan teknik film seperti bercerita, efek suara, dan visual untuk menciptakan representasi yang kuat dari misi, visi, dan nilai perusahaan Anda. Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk mengontrak videografer profesional untuk membuat film merek berkualitas tinggi dan berdampak.

13. Skit

Jika Anda ingin menjadi kreatif dan menambahkan humor ke dalam pemasaran Anda, Anda dapat mempertimbangkan untuk membuat sandiwara. Video lucu dapat memicu respons emosional positif pada pemirsa Anda, yang dapat menyebabkan mereka melihat perusahaan Anda secara positif dan berhubungan dengannya.

14. Acara

Anda juga dapat menyelenggarakan acara dan membuat video acara tersebut. Menyelenggarakan acara dapat menjadi strategi pemasaran yang efektif, dan memposting video dengan sorotan acara dapat memberi Anda lebih banyak konten. Misalnya Anda dapat memposting klip video dari acara tersebut di media sosial atau mengumpulkan video montase untuk situs web Anda.

15. Testimoni pelanggan

Video testimoni pelanggan adalah jenis konten video lain yang dapat melengkapi strategi pemasaran Anda. Melepaskan testimonial pelanggan adalah cara yang bagus untuk mempromosikan perusahaan Anda, mendapatkan pelanggan baru, dan meningkatkan kepercayaan pelanggan Anda.

Pertimbangkan untuk menghubungi pelanggan yang memiliki pengalaman positif dengan perusahaan Anda dan tanyakan apakah mereka ingin membuat video testimonial.

16. Ulasan produk

Video ulasan produk adalah cara yang bagus untuk menampilkan produk Anda. Salah satu cara untuk mendekati video ulasan produk adalah dengan mengirimkan produk Anda ke influencer untuk mereka tinjau. Ini dapat membantu video ulasan produk tampak kurang bias dibandingkan jika seseorang di dalam perusahaan Anda membuatnya.

17. Demonstrasi produk

Anda juga dapat membuat video demonstrasi produk untuk menunjukkan kepada pelanggan cara menggunakan produk Anda. Cobalah untuk memasukkan gambar produk Anda dalam tindakan dan tunjukkan fitur utama produk Anda.

Ini dapat membantu pemirsa Anda memahami bagaimana mereka dapat menggunakan produk Anda dalam kehidupan mereka sendiri. Pertimbangkan untuk memublikasikan video demonstrasi produk di situs web Anda sehingga pengunjung dapat melihat cara kerja produk Anda saat mereka menelusuri berbagai produk.

18. Video fitur produk

Jika mau, Anda dapat membuat video yang menyoroti fitur spesifik produk Anda. Untuk membuat jenis video ini, pilih fitur produk Anda dan jelaskan cara kerjanya, mengapa itu penting dan situasi yang dapat digunakan untuk itu. Video fitur produk juga berguna untuk disertakan di situs web Anda.

19. Intisari Perusahaan

Tujuan merilis video intisari adalah untuk memberi tahu pelanggan tentang berita, acara, dan informasi lain tentang perusahaan Anda. Format video intisari fleksibel, dan Anda dapat membahas topik sebanyak yang Anda inginkan.

Merilis video intisari adalah cara yang bagus untuk tetap terhubung dengan pelanggan Anda dan terus membangun kepercayaan pelanggan.

20. Live streaming

Anda juga dapat mempertimbangkan untuk mengadakan live streaming, yaitu video yang dapat ditonton pemirsa secara real time. Anda dapat melakukan streaming langsung acara, peluncuran produk, tanya jawab, dan banyak lagi.

Beberapa perusahaan mengizinkan pemirsa untuk mengirimkan pertanyaan ke streaming langsung sehingga mereka dapat menjawabnya secara langsung, menjadikan streaming langsung sebagai cara yang bagus untuk berinteraksi dengan pemirsa Anda.

Setelah streaming langsung Anda berakhir, Anda dapat merilis videonya. Ini memungkinkan orang-orang yang melewatkan streaming langsung Anda untuk menontonnya nanti dan juga memberi Anda konten tambahan untuk diposkan di situs web dan saluran media sosial Anda.

Kesimpulan

Mengenal berbagai jenis konten video adalah hal yang baik jika Anda adalah seorang marketing atau pemilik bisnis. Pemasaran dengan menggunakan video saat ini memang banyak digunakan banyak bisnis karena audiens lebih menyukainya, terutama jika video tersebut dikemas dengan menarik. Namun kekurangan dari menggunakan video untuk materi pemasaran dibutuhkan alur cerita yang menarik dan eksesekusi yang tepat agar video pemasaran bisa diterima oleh audiens Anda.

Cara lain selain video yang bisa digunakan untuk proses pemasaran pada bisnis adalah dengan menggunakan artikel di website Anda. Jika Anda mencari solusi untuk membuat artikel yang baik dan ramah SEO Anda bisa menghubungi kami melalui tautan ini.