6 Cara Dalam Menghasilkan Kerja Sama Tim yang Efektif dan Contohnya
Kerja sama tim yang efektif dapat meningkatkan produktivitas, menghasilkan hasil yang lebih baik, dan membuat pekerjaan lebih menyenangkan. Terlepas dari peran Anda dalam sebuah tim, Anda akan berdampak langsung pada efisiensinya.
Kerja sama tim adalah keterampilan yang berharga, tetapi membutuhkan latihan dan pengembangan. Beberpa tips ini akan membantu Anda bekerja dengan tim untuk berhasil dalam proyek grup Anda berikutnya.
1. Ciptakan lingkungan kerja yang produktif
Setiap proyek berbasis tim akan berkembang dalam lingkungan kerja yang berbeda tergantung pada anggota tim, tujuan dan penyampaian pesannya. Mulailah proyek Anda dengan menyesuaikan ruang fisik yang Anda tempati untuk memenuhi kebutuhan Anda.
Saat membuat ruang ini, pikirkan tentang alat yang mungkin Anda perlukan, akses ke kontributor atau pemangku kepentingan di luar tim Anda, dan waktu yang Anda perlukan untuk menempati ruang tersebut.
Contoh
Jika Anda mengerjakan tugas kreatif yang membutuhkan masukan dari semua anggota, temukan ruangan yang memungkinkan tim Anda memaksimalkan komunikasi tanpa memengaruhi tempat kerja lainnya.
Pastikan rekan kerja Anda memiliki semua alat yang mereka butuhkan untuk memulai proyek. Jika jajak pendapat adalah komponen kunci dari proyek, pastikan Anda memiliki papan tulis fisik atau digital yang tersedia.
Untuk proyek di mana anggota tim kadang-kadang bertemu untuk meninjau pekerjaan individu, standup singkat di area umum mungkin lebih cocok.
2. Identifikasi tujuan yang jelas
Kerja sama tim yang efektif membutuhkan tujuan yang ditentukan. Anda dapat membuat tujuan yang jelas dengan membentuk pernyataan misi, indikator kinerja utama (KPI), atau penyampaian. Sasaran terpadu memungkinkan pekerjaan tetap fokus dan membantu memprioritaskan sumber daya tim Anda.
Memperjelas mengapa Anda melakukan proyek sama pentingnya dengan mengembangkan pernyataan penyampaian, tujuan atau misi. Ini membantu tim Anda memahami peran mereka dan tujuan proyek, yang dapat mendukung motivasi jangka panjang.
Contoh
Setelah Anda menyiapkan lingkungan kerja, mulailah proses Anda dengan menentukan tujuan dan sasaran Anda sebagai sebuah tim. Cara terbaik untuk melakukan pendekatan ini adalah dengan bertukar pikiran tentang pernyataan misi dan menuliskannya di samping hasil kerja tim Anda. Buat pernyataan misi dan tujuan terlihat sehingga tim Anda akan mengingatnya saat mereka mengerjakan proyek.
3. Berkomunikasi secara terbuka
Komunikasi yang terbuka, jujur, dan hormat sangat penting untuk kerja tim yang efektif. Anggota tim perlu merasa nyaman untuk mengekspresikan ide dan pendapat mereka sehingga setiap individu berkontribusi dengan potensi penuh mereka.
Komunikasi yang jelas mengarah pada lebih banyak kepercayaan di antara anggota tim dan meruntuhkan hambatan yang dapat memperlambat kerja tim.
Untuk menetapkan dasar bagi komunikasi yang kuat, tetapkan ekspektasi dan praktik terbaik. Ini termasuk kapan dan bagaimana Anda harus menggunakan metode komunikasi yang berbeda seperti email, pesan online, panggilan telepon dan pertemuan langsung.
Contoh
Jika Anda memiliki proyek yang sedang berjalan, jadwalkan pertemuan singkat untuk meninjau kemajuan. Berikan waktu yang sama kepada setiap anggota tim untuk menyampaikan kemenangan dan kekalahan mereka.
Luangkan waktu bagi kelompok untuk membantu memecahkan masalah yang dihadapi seseorang atau berikan umpan balik yang membangun. Anda mungkin menjelaskan bahwa Anda akan menggunakan obrolan untuk mendiskusikan pekerjaan sehari-hari dan email mingguan untuk mengkomunikasikan pembelajaran penting, pembaruan, dan pencapaian.
Berikut adalah artikel bisnis menarik lainnya yang bisa Anda baca:
- Perencanaan Strategis: Pengertian, Cara Membuat, dan Contohnya
- Pengertian Negosiasi dan Tips Melakukan Negosiasi yang Efektif
- Keterampilan Kognitif: Pengertian dan Cara Meningkatkannya Untuk Kesuksesan Karir
- Apa Itu Focus Group Discussion atau FGD? Berikut Penjelasan Lengkapnya
- Keunggulan Kompetitif: Pengertian, Faktor, Contoh dan Fungsinya
4. Kenali anggota tim Anda
Pengakuan dapat membantu anggota tim Anda mengingat pentingnya peran mereka dalam proyek dan meningkatkan semangat kerja.
Baik pemimpin tim maupun kontributor individu harus memberikan umpan balik positif dengan mencatat pekerjaan luar biasa atau memuji ide yang berharga. Mengakui rekan kerja Anda saat Anda bekerja menuju tujuan bersama dapat membantu memotivasi seluruh tim.
Contoh
Selama pertemuan terjadwal Anda, rencanakan waktu untuk mengenali keberhasilan anggota tim. Dasarkan penegasan ini pada pencapaian sehingga anggota tim memahami apa yang telah mereka capai dan agar anggota lain tahu pekerjaan apa yang harus mereka teladani untuk kedepannya. Tolok ukurnya bisa kecil — Anda tidak perlu membatasi pengakuan pada pencapaian besar.
5. Jadilah kreatif
Penting untuk melatih kreativitas Anda dan mendukung kreativitas orang lain selama proyek berbasis tim. Ini termasuk mengambil dan mendukung risiko.
Pemecahan masalah dan eksperimen secara kreatif adalah konsep penting untuk dilibatkan sebagai sebuah kelompok. Melakukannya dapat memanfaatkan perspektif unik setiap orang untuk menciptakan proses dan solusi yang lebih menyeluruh.
Contoh
Luangkan waktu untuk sesi curah pendapat. Brainstorming sebagai kelompok memungkinkan beberapa solusi untuk satu masalah. Pertimbangkan setiap saran yang dibuat anggota terlepas dari betapa tidak konvensionalnya mereka. Semakin banyak ide yang dieksplorasi kelompok Anda, semakin besar kemungkinan Anda menemukan solusi.
6. Bertemu di luar tempat kerja
Meskipun Anda mungkin telah menyesuaikan lingkungan kerja untuk memenuhi semua kebutuhan tim Anda, terkadang anggota tim merasa lebih nyaman dalam suasana di luar pekerjaan.
Rapat di luar tempat kerja juga memungkinkan rekan kerja membangun hubungan yang dapat meningkatkan kreativitas. Meluangkan waktu di luar kantor juga dapat membuat tim semakin dekat sebagai satu kesatuan. Ini akan membantu Anda bekerja sama menuju tujuan bersama.
Contoh
Makan siang kelompok atau bertemu di kedai kopi. Anda dapat memulai rapat dengan beberapa latihan pembentukan tim singkat untuk membantu membuat semua orang lebih nyaman dan terbuka untuk diskusi. Bergantung pada lamanya proyek Anda, Anda mungkin ingin menjadwalkan acara rutin, seperti makan siang tim setiap dua minggu untuk mendiskusikan ide-ide baru dan memberikan pengakuan kepada anggota tim individu.
Kesimpulan
Itulah tips lengkap dalam membangun kerja sama tim yang efektif beserta contohnya yang bisa Anda terapkan dalam bisnis Anda. Dalam bisnis apapun kerja sama tim yang baik akan menghasilkan budaya organisasi yang baik sehingga bisnis akan berjalan dengan baik tanpa banyak konflik di dalamnya.
Dengan minimnya konflik antar karyawan, proses kerja akan berjalan optimal dan sesuai perencanaan sehingga bisnis bisa menghasilkan keuntungan yang pada akhirnya juga berdampak pada kesejahteraan karyawan di bisnis tersebut.
Ingin artikel seperti ini ada di website perusahaan Anda? Atau sedang mencari jasa penulis artikel? Hubungi kami melalui tautan ini.