Keterampilan Kognitif: Pengertian dan Cara Meningkatkannya Untuk Kesuksesan Karir

Dalam bidang profesional apa pun, Anda menggunakan keterampilan kognitif untuk memecahkan masalah di tempat kerja dan meningkatkan kualitas pekerjaan Anda, sekalipun Anda seorang pemilik bisnis.

Anda mengembangkan keterampilan kognitif sepanjang hidup Anda, tetapi meningkatkannya secara strategis dapat membantu Anda menggunakan kemampuan ini untuk membangun usaha dengan lebih baik.

Dalam artikel ini, kami akan mendefinisikan keterampilan kognitif, memberikan contoh, dan mengeksplorasi bagaimana Anda dapat meningkatkan kemampuan kognitif Anda sendiri.

Apa itu Keterampilan Kognitif?

Keterampilan kognitif, atau kemampuan kognitif, adalah cara otak Anda mengingat, beralasan, menarik perhatian, memecahkan masalah, berpikir, membaca, dan belajar.

Kemampuan kognitif Anda membantu Anda memproses informasi baru dengan mengambil informasi itu dan mendistribusikannya ke area yang sesuai di otak Anda.

Ketika Anda membutuhkan informasi itu nanti, otak Anda juga menggunakan keterampilan kognitif untuk mengambil dan menggunakan informasi itu.

Dengan mengembangkan keterampilan kognitif, Anda membantu otak menyelesaikan proses ini dengan lebih cepat dan efisien, dan memastikan bahwa Anda memahami dan memproses informasi baru tersebut secara efektif.

Di tempat kerja, keterampilan kognitif membantu Anda menafsirkan data, mengingat tujuan tim, memperhatikan saat rapat penting, dan banyak lagi.

Keterampilan ini membantu Anda mengingat informasi sebelumnya yang mungkin terkait dengan tujuan organisasi Anda dan membantu Anda membuat hubungan penting antara informasi lama dan baru sehingga Anda bekerja lebih efektif.

Contoh Keterampilan Kognitif

Keterampilan kognitif sering dibagi menjadi sembilan kategori berbeda. Masing-masing keterampilan kognitif ini mencerminkan metode berbeda yang digunakan otak Anda untuk menafsirkan dan menggunakan informasi secara efektif. Keselurhan keterampilan tersebut adalah:

1. Perhatian yang berkelanjutan

Perhatian berkelanjutan membantu Anda fokus pada satu tugas untuk jangka waktu yang lama. Di tempat kerja, keterampilan ini memungkinkan Anda untuk tetap fokus dan termotivasi untuk melanjutkan satu tugas sampai Anda menyelesaikannya.

Perhatian yang berkelanjutan membantu Anda menolak pindah ke proyek lain dan sebaliknya bekerja menuju tujuan jangka panjang.

2. Perhatian selektif

Perhatian selektif memungkinkan Anda untuk memfokuskan perhatian Anda pada satu tugas bahkan ketika ada gangguan di sekitar Anda.

Ini membantu Anda memutuskan di mana Anda akan menempatkan perhatian Anda di antara banyak pilihan yang berbeda dan memungkinkan Anda untuk tetap pada tugas itu.

Misalnya, Anda dapat melatih perhatian selektif dengan menjawab email, bukan malah memeriksa ponsel atau bersosialisasi dengan rekan kerja.

3. Perhatian terbagi

Terkadang Anda perlu mendapatkan perhatian Anda di banyak tempat, dan perhatian yang terbagi membantu Anda menyimpan informasi sekaligus berhasil menyelesaikan dua atau lebih tugas pada saat yang bersamaan.

Misalnya, Anda bisa menyelesaikan proyek Anda saat ini sambil juga menyelesaikan tahap persiapan proyek Anda berikutnya. Perhatian yang terbagi membantu Anda menyelesaikan tugas hari ini tanpa melupakan ide yang Anda miliki untuk proyek minggu depan.

4. Memori jangka panjang

Memori jangka panjang memungkinkan Anda mengingat informasi dari masa lalu. Keterampilan ini dapat membantu Anda mengingat poin-poin utama pertemuan minggu lalu, dan mungkin juga membantu Anda mengingat nama rekan kerja yang Anda pelajari tiga tahun lalu.

Memori jangka panjang juga membantu Anda mengingat pelatihan tempat kerja sebelumnya dan menerapkannya pada tugas saat ini.

5. Memori kerja

Juga dikenal sebagai memori jangka pendek, memori kerja membantu Anda menyimpan informasi saat Anda menggunakannya. Misalnya, jika Anda sedang mengerjakan sebuah proyek dan tidak perlu melihat instruksi lagi untuk mengingatkan diri Anda sendiri tentang langkah selanjutnya dalam tugas tersebut, maka Anda memiliki memori kerja yang kuat.

Keterampilan memori jangka pendek juga dapat membantu mempertahankan poin yang Anda diskusikan dalam percakapan baru-baru ini.

6. Logika dan penalaran

Keterampilan logika dan penalaran membantu Anda memecahkan masalah dan menghasilkan ide. Anda menggunakan logika dan keterampilan penalaran saat Anda mengidentifikasi kebutuhan konsumen dan melalui proses curah pendapat dan pemecahan masalah untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Anda juga menggunakan logika dan penalaran saat menganalisis data atau menyusun laporan.

7. Pemrosesan pendengaran

Otak Anda menggunakan pemrosesan pendengaran untuk memahami informasi yang masuk melalui telinga Anda dengan memadukan, menganalisis, dan membagi suara untuk digunakan segera atau di masa mendatang.

Keterampilan kognitif ini dapat membantu Anda secara aktif mendengarkan pelanggan, pemimpin, dan kolega dengan tidak hanya menginternalisasi suara tetapi juga dengan menafsirkan dan membantu Anda secara produktif menggunakan informasi yang Anda dengar.

8. Pemrosesan visual

Pemrosesan visual membantu Anda menafsirkan gambar secara efektif. Keterampilan pemrosesan visual yang kuat memungkinkan Anda menganalisis desain, mengoreksi dokumen penting, dan memahami representasi visual data, seperti grafik dan tabel.

9. Kecepatan pemrosesan

Keterampilan kognitif terakhir ini membantu Anda melakukan tugas dengan cepat dan akurat. Ketika Anda memiliki kecepatan pemrosesan yang tinggi, otak Anda dapat menafsirkan informasi dengan lebih cepat dan menerapkannya pada tugas tertentu.

Memperkuat keterampilan ini dapat meningkatkan produktivitas Anda dengan membantu Anda menyelesaikan tugas secara efisien dan efektif. Dengan kecepatan pemrosesan yang tinggi, Anda dapat dengan cepat mengidentifikasi kebutuhan pelanggan dan mulai memikirkan solusi.

Berikut adalah artikel bisnis menarik lainnya yang bisa Anda baca:

keterampilan kognitif 2

Bagaimana Cara Meningkatkan Keterampilan Kognitif?

Memperkuat keterampilan kognitif Anda dapat membantu Anda tampil lebih baik di hampir setiap aspek pekerjaan Anda. Meningkatkan keterampilan perhatian Anda tidak hanya dapat membantu Anda tetap pada tugas, tetapi juga dapat membantu Anda menjadi pendengar yang lebih aktif, yang dapat meningkatkan hubungan Anda.

Membangun logika dan keterampilan penalaran Anda juga dapat membantu Anda menghasilkan solusi kreatif untuk tantangan yang sulit. Berikut beberapa cara untuk meningkatkan keterampilan kognitif Anda:

1. Kurangi stres

Mengurangi tingkat stres dapat membantu Anda fokus dan meningkatkan rentang perhatian Anda. Cobalah untuk melepaskan diri Anda dari situasi stres jika Anda bisa.

Jika Anda tidak dapat melepaskan diri, cobalah aktivitas yang mengurangi stres. Di tempat kerja, Anda dapat berjalan-jalan singkat di sekitar ruang kerja atau, jika mungkin, memasang headphone dan mendengarkan musik untuk memfokuskan pikiran. Di rumah, pertimbangkan untuk meluangkan waktu untuk berolahraga atau melakukan yoga.

Anda juga dapat mengurangi stres dengan teknik meditasi sederhana dengan duduk di tempat yang tenang, berfokus pada pernapasan dan memperhatikan pikiran Anda.

Strategi mengurangi stres ini dapat meningkatkan kemampuan Anda untuk berkonsentrasi dan membangun keterampilan kognitif yang berhubungan dengan perhatian.

2. Rawat tubuh Anda

Menjaga kesehatan fisik Anda dapat meningkatkan keterampilan kognitif Anda. Minum banyak air, makan makanan seimbang dan tidur setidaknya tujuh jam setiap malam dapat meningkatkan kemampuan terkait perhatian Anda dan membantu Anda tampil lebih baik di tempat kerja.

Tidur yang cukup juga dapat secara drastis meningkatkan kemampuan ingatan Anda, karena tidur membantu otak Anda memilah dan menyimpan ingatan.

3. Berlatih fokus

Anda dapat secara aktif meningkatkan perhatian dan keterampilan ingatan Anda dengan sengaja memfokuskan pikiran Anda sepanjang hari.

Saat Anda sedang bekerja, temukan cara untuk menghilangkan gangguan, dan lihat berapa lama Anda dapat tetap fokus pada tugas tanpa kehilangan konsentrasi. Ini bisa termasuk menempatkan ponsel cerdas Anda di laci atau memakai headphone jika tempat kerja Anda mengizinkannya.

Anda juga dapat meningkatkan fokus dengan melibatkan lebih banyak indra. Saat di tempat kerja, bacalah kekhawatiran pelanggan dengan lantang, atau jika Anda berada di rumah, cobalah menghafal puisi atau bagian favorit dalam buku dengan membacanya berulang kali dengan suara keras.

4. Latih otak Anda

Seperti otot lainnya, Anda dapat menemukan aktivitas yang menargetkan dan melatih area tertentu di otak, meningkatkan keterampilan kognitif terkait. Pertimbangkan aktivitas berikut untuk memperkuat kemampuan kognitif Anda:

  • Bacalah buku saat istirahat atau sebelum tidur.
  • Temukan teka-teki yang Anda sukai, seperti teka-teki silang atau Sudoku.
  • Mainkan catur atau permainan lain yang melibatkan pikiran Anda.
  • Tulis cerita, atau hafalkan lagu favorit Anda.

Aktivitas mental yang menantang dapat membantu Anda meningkatkan daya ingat, fokus, penalaran, dan keterampilan pemrosesan Anda.

Menggunakan Keterampilan Kognitif di Tempat Kerja

Meskipun Anda dapat menerapkan keterampilan kognitif untuk meningkatkan hampir semua situasi tempat kerja, ada beberapa cara khusus untuk melatih keterampilan kognitif Anda di tempat kerja:

Identifikasi pola

Anda dapat menggabungkan keterampilan logika dan penalaran dengan keterampilan memori untuk mengenali pola. Tren ini mungkin muncul dalam pengelolaan data, atau mungkin merupakan hasil berulang yang Anda kenali di tempat kerja.

Mengakui bahwa penjualan meningkat setelah inisiatif pemasaran tertentu, misalnya, dapat membantu Anda fokus pada strategi yang paling baik menjangkau audiens Anda.

Analisis sumber daya

Gunakan keterampilan penalaran Anda untuk melihat data dan laporan secara lebih menyeluruh. Pertimbangkan tidak hanya apa yang membuat pelanggan menyukai produk tertentu, tetapi juga mengapa.

Ajukan pertanyaan kritis tentang audiens Anda, dan analisis data, bukan hanya membaca sekilas laporan. Bersikap analitis tentang masalah dapat membantu Anda menemukan solusi kreatif.

Fokuskan perhatian Anda

Gunakan keterampilan kognitif yang membantu Anda fokus untuk memungkinkan Anda menangani tugas secara lebih produktif. Dengan berfokus secara efektif pada proyek tertentu, Anda dapat menyelesaikannya lebih cepat dan lebih akurat, memungkinkan Anda beralih ke tugas lain.

Tetap fokus juga dapat membantu Anda mendapatkan lebih banyak dari rapat, secara aktif mendengarkan rekan kerja, dan bekerja dengan tujuan dan pencapaian dalam pikiran.

Ingin artikel seperti ini ada di website perusahaan Anda? Atau sedang mencari jasa penulis artikel? Hubungi kami melalui tautan ini.